2025 Januari

PT GGP Salurkan Bantuan Pembangunan Mushola Di Kampung Kecubung

Sebagai bentuk kepedulian PT Great Giant Pineapple (PT GGP) terhadap Masyarakat sekitar, melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan, perusahaan perkebunan nanas ini kembali menunjukkan kepeduliannya dengan menyalurkan bantuan  untuk pembangunan Mushola Al-Huda di Dusun Keubung, Kecamatan Terbanggibesar, Lampung Tengah.

Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Tim CRD PT GGP yang diwakili oleh Farid Alawi kepada Pengurus Mushola Al-Huda Muad. Acara penyerahan dilakukan langsung di lokasipembangunan mushola, Selasa (22/1/24).

Pengurus Pembangunan Mushola Al-Huda mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas kepedulian PT GGP dalam membantu masyarakat. “Terima kasih kami ucapkan kepada PT GGP yang telah memberikan sumbangan bantuan untuk pembangunan mushola yang berada di dusun Kecubung,” ujar Muad.

Bantuan ini merupakan wujud komitmen PT GGP dalam menjalankan Program Tanggungjawab Lingkungan dengan harapan masyarakat dapat merasakan kehadiran perusahaan dalam mendukung kesejahteraan masyarakat sekitar, ujar Farid.

Share

PT GGP Bantu Buka Jalan Baru di Kampung Bandar Sakti

Kampung Bandar Sakti, Kecamatan Terusan Nunyai, telah  membuka  jalan baru  untuk kemudahan warga melakukan aktivitas khususnya di Dusun 4 dan 5. Pembutan jalan baru menggunakan alat berat Excavator bantuan dari PT Great Giant Pineapple (PT GGP) sebagai bagian dari program CSR Perusahaan, Minggu (19/1/25).

Kepala Kampung Bandar Sakti Darno mengatakan bahwa pembuatan  jalan baru tersebut bertujuan untuk mempermudah akses masyarakat  ke berbagai lokasi, seperti pasar, sekolah, dan tempat kerja. Selain itu, pembangunan tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan nilai ekonomi masarakat.

Pembuatan jalan baru semoga dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan pemerintah setempat Kampung Bandar Sakti dan dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi kampung kami.

“Kami berharap, pembangunan dan jalan baru ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Kampung Bandar Sakti, khususnya warga Dusun 4 dan 5 akan lebih mudah untuk melakukan kegiatan sehari-hari,” kata Darno.

Kami sangat senang dengan bantuan dari pihak PT GGP berupa alat berat Excavator dan ditanggung semua biaya oprasional sehingga pengerjaannya cepat selesai dan segera bisa diakses oleh warga, imbuhnya.

Pembuatan  jalan baru tersebut merupakan salah satu upaya Perusahaan dalam membantu Masyarakat sehingga memberikan dampak positif bagi kampung sekitar Perusahaan sekaligus sebagai realisasi dari program corporate social responsibility, ujar Farid Alawi selaku Staf CRD PT GGP yang turut mengawasi pelaksanaan kerja alat berat di Lokasi.

Share

GGF Siap Songsong Semarakkan Bulan K3 Tahun 2025

Great Giant Foods (GGF) Lampung siap melaksanakan semarak Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional Tahun 2025 yang akan dimulai pada tanggal 12 Januari 2025 sampai dengan 12 Februari 2025.

Tema Bulan K3 Nasional tahun 2025 adalah “Penguatan Kapasitas Sumber Daya Manusia dalam Mendukung Penerapan Sistem Manajemen K3 (SMK3) untuk Meningkatkan Produktivitas”.

Maksud dari tema ini adalah meningkatkan kesadaran dan partisipasi karyawan dalam penerapan K3 guna mengembangkan kemampuan dan kompetensi karyawan dalam mengelola K3 serta meningkatkan peran karyawan sebagai agen perubahan dalam menerapkan K3 dan mengintegrasikan K3 dalam budaya organisasi.

Beberapa kegiatan akan dilaksankan di lingkungan Great Giant Foods selama Bulan K3 Nasional meliputi kegiatan utama diantaranya Kampanye K3, Pelatihan dan Sertifikasi K3, Pemeriksaan K3, Lomba K3, Seminar dan Workshop yang kesemuanya itu bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pekerja di lingkungan Perusahaan akan pentingnya K3.

Langkah-langkah menerapkan Keselamatan, Kesehatan, dan Keamanan di Perusahaan meliputi pemantauan kondisi K3 di tempat kerja melakukan evaluasi kegiatan K3, serta melakukan penyusunan rencana Aksi K3. Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut, perusahaan dapat menciptakan lingkungan kerja yang aman, sehat, dan produktif.

Penerapan manajemen K3 di lingkungan Perusahaan dari sisi manfaat ekonomis dapat mengurangi biaya perawatan kesehatan dan kompensasi kerja selain itu dapat mengurangi kerugian materi karena kecelakaan kerja, meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja serta mengurangi waktu kerja yang hilang karena sakit atau cedera.

Dari sisi manfaat kesehatan dan keselamatan mampu mengurangi risiko kecelakaan kerja dan cedera, meningkatkan kesehatan dan keselamatan karyawan, mengurangi risiko penyakit akibat kerja.

Secara organisasi keberadaan Manajemen K3 dapat meningkatkan kepercayaan dan loyalitas karyawan, meningkatkan citra dan reputasi Perusahaan, mengurangi risiko hukum dan litigasi, serta meningkatkan kinerja dan produktivitas tim.

Dengan menerapkan K3 secara efektif, GGF mampu mencapai tujuan bisnis yang berkelanjutan dan meningkatkan kualitas hidup karyawan.

Share

Kemitraan Pisang Meningkatkan Kulitas Hidup Saya

Redi mengisahkan perjalanan hidupnya bersama istri dan kedua anaknya, mengaku untuk mencukupi kebutuhan keluarga kecilnya selain mengandalkan kebun kopi yang dimilikinya seluas 2 hektar, ia kerap kali melakukan aktivitas diluar berkebun dengan bekerja sebagai buruh serabutan.

Hal ini Redi lakukan karena manisnya panen buah kopi hanya dinikmati setahun sekali. Sementara waktu panjang menunggu tanaman kopi berbuah secara ekonomi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dirasa tidak mencukupi.

Saya sangat bersyukur telah melakukan kontrak kerjasama kemitraan dengan PT Great Giant Pineapple (PT GGP) dengan membudidayakan tanaman pisang Mas. Bermitra kebun Pisang Mas dengan perusahaan ini telah membantu meningkatkan pendapatan dan produktivitas hasil kebun pisang yang baik.

“Saya berharap dapat terus bekerja sama dengan PT GGP untuk meningkatkan kualitas hidup keluarga di masa-masa selanjutnya,” kata Redi yang juga sebagai Ketua Kelompok Tani Packing House 07 Pari Kesit yang berada di Pekon Penantian, Kecamatan Ulu Belu, Kabupaten Tanggamus.

Sejak 4 tahun silam, Redi telah tergabung sebagai petani kemitraan Pisang Mas. Ia mulai merintis kemitraan dengan PT GGP sejak tahun 2020. Melalui kemitraan ini, Redi memperoleh bantuan teknis, bibit unggul, dan akses ke pasar yang lebih luas.

Setelah melakukan kemitraan dengan PT GGP, swami dari Jariayah ini mengaku mengalami peningkatan pendapatan. Dalam seminggu rata-rata ia mendapatkan keuntungan bersih sebesar Rp.2 juta.

Kurun waktu 4 tahun bersama kemitraan PT GGP, Redi telah menjadi salah satu petani pisang Mas yang sukses di Kabupaten Tanggamus. Di kediamannya telah berdiri lokasi Packing House berukuran 10 X 30 Meter Persegi bantuan dari perusahaan untuk memudahkan pemrosesan pisang.

Dari operasional kegiatan packing pisang di PH yang dikelolanya. Ia mampu memproduksi pisang mas untuk kebutuhan pasar lokal dengan rata-rata sebanyak 250 bok/minggu, dan untuk ekspor dengan rata-rata 30 bok dalam seminggu.

“Alhamdulillah dengan aktivitas PH ini saya bisa mempekerjakan sebanyak 10 orang. Bukan hanya mendapatkan keuntugan dari bermitra dengan PT GGP tetapi saya juga bisa membantu tetangga terdekat dengan menciptakan peluang pekerjaan,” ucap Redi.

Redi mengaku, sebagai ketua kelompok tani, ia bahu membahu bersama 100 petani yang bergabung dengan kelompo Pari Kesit dengan memiliki lahan produksi pisang Mas seluas 50 hektar dan di akhir Tahun 2024 ada penambahan petani kemitraan baru bergabung dengan seluas lahan 10 hektar.

Untuk mencapai produksi buah pisang yang maksimal tentunya secara prosedur tata kelola perawatan tanaman harus diikuti standar operasional perawatannya sesuai SOP yang diberikan perusahaan selaku mitra inti.

“Kalau asal-asalan hanya sekedar ikut kemitraan, pasti tidak mendapatkan hasil. Lain jika petani mengikuti SOP perawatan dan budidayanya petani pasti akan mendapatkan keuntungan lebih besar karena buah yang diharapkan sesuai yang diingikan pasar,” tandas Redi.

Sejauh ini saya merasa support PT GGP santa luar bisa, bukan hanya memberikan bibit lalu petani menanam, tetapi sebagai perusahaan terus mendampingi petani dengan memberikan pembinaan teknis budidaya, memberikan dukungan material produksi packing, dan support perawatan dan penanggulangan dari hama penyakit.

“Selain support di budidayanya, saya tertarik mengikuti kemitraan ini karena salah satunya jaminan harga dan pasarnya ada. Minimal saya mendapatkan 3M yakni Mudah, Marketing, dan Minim Resiko,” kata Redi sembari tertawa ringan.

Pisang mas ini hampir resikonya tidak ada, terutama pencurian di kebun tidak ada di bandingkan pisang lokal karena banyak pengepul tidak mau membeli pisang mas karena mereka tahu ini pisang kemitraan.

Walaupun ada petani yang tanam pisang mas dan tidak ikut kemitraan, ketika akan menjual pisang ke pengepul pisang tidak berani membeli, tandasnya.

Share

GGF Lakukan Program Layanan Kesehatan untuk Wilayah Desa Ring 1 Estate PG2

Great Giant Foods (GGF) Lampung, melalui Departemen Corporate Affairs, Klinik Kesehatan, dan Sustainability Department lakukan program Layanan Kesehatan untuk warga di wilayah Desa Ring 1 Estate Plantation Group 2 (EPG2).

Program layanan kesehatan kepada Masyarakat dilakukan di Kampung Gunung Sari, Kecamatan Abung Semuli, Kabupaten Lampung Utara, Kamis (16/01/2025).

Program layanan kesehatan ini adalah salah satu upaya perusahaan dalam rangka meningkatkan derajat Kesehatan Masyarakat sekitar perusahaan. Kesehatan adalah salah satu aset terpenting yang dimiliki oleh manusia untuk dapat menunjang kehidupan. Great Giant Foods memandang perlu adanya perhatian khusus untuk desa sekitar. Mengingat GGF adalah salah satu perusahaan yang memproduksi makanan sehat bergizi yang baik untuk kesehatan manusia.

Adapun fokus pelayanan kesehatan ini dilakukan untuk kesehatan ibu dan anak, melalui wadah posyandu desa yang biasa dilakukan setiap sebulan sekali. Dalam pelaksanaannya GGF memberikan bantuan berupa Penyediaan Makanan Tambahan (PMT) berupa buah dan susu segar serta memberikan layanan konsultasi bagi ibu hamil dan menyusui.

Kegiatan ini tidak hanya dilakukan oleh tim GGF sendiri namun juga berkolaborasi dengan Puskesmas setempat diwakili oleh bidan desa dan juga kader posyandu. Nantinya program layanan kesehatan ini tidak hanya dilakukan di Kampung Gunung Sari namun juga akan dilakukan di Kampung Gunung Keramat dan Gunung Menanti.

Share

Umat Kristiani GGF Lampung Gelar Perayaan Natal 2024

Perayaan Natal yang diwarnai dengan semangat kebersamaan dan harapan baru. Dengan mengusung tema “Marilah Sekarang Kita Pergi ke Betlehem.” Tema ini diambil dari Injil Lukas 2:15, yang menggambarkan momen penting dalam kisah kelahiran Yesus Kristus.”

Managing Director of Production & Sourcing GGF Wayan Ardana yang hadir dalam perayaan Natal 2024 di Gereja Kristus Raja, Jum’at Malam (10/1). Dalam sambutannya mengatakan transformasi dan inovasi dalam menghadapi tantangan energi di era modern sangat diperlukan, setiap pekerja harus berkontribusi dalam mewujudkan visi perusahaan menuju masa depan yang lebih cerah dan berkelanjutan.

Menurutnya keragaman beragama menjadi kekayaan buat Perusahaan terkhusus bangsa Indonesia. Sebagai Perusahaan tentunya kedepannya semua pekerja mendapatkan kebahagiaan dan penghidupan yang layak. Dengan kehadiran Great Giant Foods (GGF) tentunya semua berharap Perusahaan akan berkembang terus sehingga lapangan pekerjaan semakin terbuka.

“Dengan kasih Tuhan, kita lanjutkan dan tanamkan rasa kasih serta kebaikan, lupakan kalau ada perselisihan dan jadikan ini sebagai ispirasi buat orang banyak. Sebagai perusahaan yang mengayomi pekerja yang majemuk, GGF menjadikan toleransi sebagai fondasi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab. Perayaan Natal di Perusahaan menjadi simbol dari indahnya keberagaman Agama Indonesia,” ucap Wayan.

Sementara itu, Pendeta Suwito Adi dalam khotbahnya menyampaikan agar dalam kehidupan sehari-hari hendaknya dapat menjadi cahaya terang bagi sesama seperti yang diajarkan dalam iman Kristiani.

“Sebagai seorang Kristiani, hendaknya kita selalu menebarkan cinta kasih di mana pun berada agar selalu dapat hidup rukun dan damai serta menjadi teladan yang baik di lingkungan keluarga, kerja, juga Masyarakat. Natal tidak hanya diperingati sebagai hari kelahiran Yesus Kristus, tetapi juga sebagai perayaan kasih yang mengingatkan kita untuk peduli terhadap sesama,” jelas Pendeta Suwito.

Makna Natal sejatinya adalah tentang kasih yang mempersatukan, menguatkan semangat berbagi, dan melahirkan harapan baru. Natal adalah simbol kasih yang mencerminkan nilai-nilai agama, suku, dan budaya. Ini adalah pengingat akan pentingnya mencintai dan peduli kepada sesama, terutama mereka yang membutuhkan dukungan, bantuan dan perhatian.

Natal mengajarkan tentang pentingnya hidup berdampingan dengan damai. Dalam suasana Natal tersebut Jemaat Kristiani diajak untuk menciptakan harmoni, baik dalam keluarga, lingkungan kerja, maupun komunitas yang lebih luas, sambungnya.

“Kita harus dekat dengan Tuhan supaya sukacita itu sampai, tidak ada sukacita yang sejati kecuali dari Tuhan Yesus. Berbahagialah kita di tempat ini, kita punya Tuhan Yesus sebagai sumber sukacita bagi manusia,” tandasnya.

Share

GGF Berhasil Raih piagam Penghargaan Satpam Terbaik HUT Satpam ke-44

Dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Satpam ke-44 tahun, Great Giant Foods (GGF) meraih penghargaan sebagai Satpam Terbaik dari Polres Lampung Tengah. Penyerahan piagam penghargaan satpam terbaik perusahaan di berikan oleh Kapolres Lampung Tengah AKBP Andik Purnomo Sigit usai melaksanakan apel uapacara di Aula Atmani Wedhana Mapolres setempat, Rabu (8/1).

Penghargaan tersebut merupakan bukti nyata atas kontribusi dan semangat anggota Satpam dalam menjaga keamanan di wilayah hukum Polres Lampung Tengah.

Penghargaan ini diberikan atas dedikasi dan profesionalisme satuan pengamanan Great Giant Foods dalam menjaga keamanan serta mendukung operasional perusahaan.

Kepala Satuan Pengamanan GGF Wiyoto mengungkapkan rasa syukur dan apresiasi atas kerja keras seluruh anggota satuan pengamanan perusahaan yang telah memberikan kontribusi besar dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman dan kondusif.

Ini adalah prestasi bersama yang tak lepas dari kerja sama antara perusahaan, manajemen, dan satpam. Penghargaan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi tim satpam, tetapi juga bagi seluruh keluarga besar GGF.

“Kami selalu mengutamakan disiplin, pelatihan berkelanjutan, dan kerja sama tim untuk menghadirkan keamanan yang optimal bagi perusahaan,” tutur Wiyoto.

Sebagai bentuk apresiasi, pada acara tersebut juga diberikan piagam penghargaan oleh Kapolres Lampung Tengah kepada beberapa anggota Satpam Perusahaan yang telah menunjukkan dedikasi dan kinerja yang luar biasa diantaranya.

Pemberian penghargaan kepada Mayor Marinir Purnawirawan Wiyoto selaku Kepala Satuan Pengamanan GGF yang memiliki dedikasi baik dalam berkoordinasi dengan Kepolisian Resor Lampung Tengah dalam upaya menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif.

I Putu Ardana selaku Security Officer GAS PT Great Giant Pineapple (GGP) yang telah berprestasi melakukan penangkapan pelaku pencurian laptop dan perlengkapan K3 di lingkungan GGP.

Sigit Kamseno selaku Kepala Keamanan Wilayah Plantation Group 2 PT Great Giant Pineapple sebagai satpam berprestasi yang telah menangkap pelaku pencurian nanas sejumlah 1.016 buah di lingkungan PT Great Giant Pineapple.

Share

PT GGP Bantu Normalisasi Saluran Air Embung BUMK Gunung Agung

Mengantisipasi saat musim kemarau, Pemerintahan Kampung Gunung Agung lakukan normalisasi saluran Air Embung Badan Usaha Milik Kampung (BUMK) guna memastikan kesedian air untuk kebutuhan pertanian warga.

Melihat kondisi tersebut, Jajaran pengurus BUMK mengambil inisiatif untuk membuat embung sebagai upaya untuk menunjang kebutuhan air di kampungnya yang berada di RT.8 Dusun 8 Kampung Gunung Agung.

Kepala Kampung Gunung Agung Sukardi mengatakan mengusulkan bantuan ke perusahaan sekitar terkait unit alat berat untuk membatu melakukan pengerjaan. Terimakasih, bantuan CSR PT Great Giant Pineapple (PT GGP) bisa merealisasikan sehingga kegiatan Normalisasi Saluran Air Embung BUMK Gunung Agung bisa dilaksanakan menggnakan alat berat Excavator milik perusahaan.

“Mengingat Embung tersebut akan sangat bermanfaat untuk peningkatan pendapatan aset kampung. Selain itu juga bisa digunakan masyarakat saat kemarau,” kata Sukardi, Minggu (19/1/25).

Jadi lebih ke antisipasi gagal panen karena kemarau. Dan keuntungan lainnya adalah bisa digunakan Masyarakat sebagai tempat santai untuk memancing, tambahnya.

Share

PT GGP Kerahkan Alat Berat untuk Pembersihan Sampah di Kampung Terbanggibesar

PT Great Giant Pineapple (PT GGP) mengerahkan alat berat Excavator Mini untuk membantu masyarakat di Kampung Terbanggibesar, Kecamatan Terbanggibesar, Kabupaten Lampung Tengah membersihkan sampah yang menumpuk disepanjang jalan lintas Lintas Timur Arah Menggala, Jum’at (10/1/25).

Staf CRD PT GGP, Farid Alawi, mengatakan alat berat berupa satu unit excavator mini milik Perusahaan diperbantukan untuk pengerjaan pembersihan sampah yang menumpuk di pinggir jalan Dusun 1 antara Kampung Lama Terbanggi hingga perempatan Bilabong arah Terminal.

Selain menggunakan alat berat, Kepala Kampung Terbanggibesar Zakaria Fuad, juga mengajak warga untuk melaksanakan kegiatan bhakti sosial atau Jumat Bersih yang di gelar oleh Forkopincam Terbanggibesar.

“Alat berat PT GGP ini kita minta untuk membantu pengerukan sampah yang menumpuk sehingga pengerjaan pengangkutan ke unit truk lebih cepat dibanding menggunkan tenaga manusia. Kita lihat sendiri bagaimana sampah yang menumpuk sudah sangat meresahkan Masyarakat karena menimbulkan bau yang tidak sedap,” ujar Zakaria.

Setelah pembersihan, saya minta kepada warga untuk tidak lagi membuang sampah sembarang. Sampah dikumpulkan nanti ada petugas yang akan mengambil menggunakan alat angkut ke Lokasi Tempat Pembuangan Akhir, himbau Zakaria lebih lanjut.

“Mari bersama-sama menjaga lingkungan agar tetap bersih dan bebas dari sampah. Buanglah sampah pada tempatnya sehingga masyarakat juga hidup sehat terhindar dari segala penyakit,” tandasnya.

Share