Survey Akreditasi Klinik Pratama Rawat Inap PT GGP

Survey Akreditasi Klinik Pratama Rawat Inap PT GGP

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Tengah, Agus Subagio, secara resmi membuka Kegiatan Survei Akreditasi Klinik Pratama Rawat Inap PT Great Giant Pineapple (PT GGP) pada Rabu (13/12).

Dalam sambutannya, Lailatul Munawaroh, mewakili Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Lampung Tengah, menyatakan bahwa akreditasi klinik bukan hanya kewajiban pemerintah sesuai PMK No. 34 tahun 2022, tetapi juga merupakan langkah penting dalam meningkatkan standar mutu, kinerja, dan keselamatan pasien. “Salam sejahtera untuk para surveyor di Kabupaten Lampung Tengah. Saya ingin mengapresiasi tim Klinik Pratama Rawat Inap PT GGP atas persiapannya menghadapi proses akreditasi ini. Akreditasi bukan hanya suatu kewajiban, tetapi juga menjadi evaluasi penting bagi Klinik Pratama Rawat Inap PT GGP dalam memberikan pelayanan kesehatan sesuai dengan standar yang berlaku,” ungkapnya.

Proses akreditasi dianggap sebagai bentuk pengakuan terhadap pelayanan kesehatan yang memenuhi standar yang telah ditetapkan. Munawaroh berharap agar proses akreditasi berjalan lancar dan menghasilkan hasil sesuai dengan persiapan yang telah dilakukan selama ini. Menurut Munawaroh, langkah ini tidak hanya berdampak pada pencapaian administratif, tetapi juga memberikan dampak positif secara nyata terhadap kesehatan Masyarakat.

Dia berharap Klinik Pratama Rawat Inap PT GGP dapat terus menjadi contoh dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan aman bagi masyarakat.

Dalam kegiatan survei akreditasi tersebut, hadir Team Surveyor Komite Akreditasi Kesehatan Pratama (KAKP) Mulyakin, S. Kep. Ners., dan dr. Depi Angraini, Kepala Klinik Pratama Rawat Inap PT GGP drg. Fitria, People Partner Prot and Plant Based Department Head PT GP Movery Ferestian, serta jajaran Dinas Kesehatan Lampung Tengah. Fitria menyampaikan harapannya bahwa akreditasi ini akan membawa perbaikan mutu pelayanan di Klinik Pratama Rawat Inap PT GGP. Dia menekankan upaya klinik dalam menyediakan pelayanan kesehatan sesuai standar mutu tertinggi. Fitria juga menyatakan bahwa kehadiran akreditasi ini menjadi sejarah bagi klinik PT GGP, dan mereka berharap hasilnya sesuai dengan harapan.

Mulyakin berharap agar selama dua hari pelaksanaan survei akreditasi, semua anggota tim dapat berada di tempat tanpa izin kecuali darurat. Dia menjelaskan bahwa pada hari pertama akan dilakukan telaah dokumen, dan pada hari kedua akan dilakukan verifikasi terkait, sehingga adanya petugas yang melayani akan memudahkan jika ada perbaikan yang diperlukan.

Share